Awalnya Tidak mudah Memilih Jalan Hijrah
Awalnya Tidak mudah Memilih Jalan Hijrah - Tak pernah terlintas sedikitpun dalam benak, ketika kita memilih belajar memantaskan diri dalam ketaatan. Meskipun di masa lalu kita merasa banyak melakukan kemaksiatan.
Dari celana jean ketat menjadi gamis longgar. Dari rambut tergerai sampai berkerudung lebar dan panjang. Dari malas ibadah sampai dipaksa ibadah. Mulai dari mengurangi jam kerja demi belajar ilmu agama.
Itu semua bagian dari proses berhijrah. Bagian yang sepertinya tidak bisa terlepaskan, memaksakan diri untuk berubah lebih baik lagi. Lebih tertutup, lebih menjaga diri.
Silahkan Baca : Kok Pas Hijrah malah Dianggap Aneh serta DIjauhi sama Teman-Teman yaa
Awalnya, tidak mudah memilih jalan hijrah, karena akan ada banyak godaan dan rintangan menguji, menguji keyakinanmu dalam memilih jalan hijrah.
Mulai dipandang orang seperti ibu-ibu, jika berpakaian gamis. Mulai dipandang kuno dengan kerudung lebar. Mulai dibilang akan susah jodoh karena tidak modis. Bahkan yang paling ekstream dituduh ikut aliran sesat.
Merasa terasingkan pernah. Merasa dipandang aneh juga pernah. Bahkan sempat sedikit ragu beginikah rasanya memilih jalan hijrah.
Silahkan Baca : UKHTI, MENGAPA MEMUTUSKAN UNTUK BERHIJRAH?
Namun saat ragu itu melunturkan niat, maka yakin kan bahwa cukup Allah lah yang memandangmu. Dan cukup Allah lah tempat menggantungkan hati dan niatmu.
Maka saat itu, jalan hijrah akan semakin membuatmu yakin bahwa itu pilihan yang tepat.
Doa kami, Semoga rezeki berlimpah untuk sobat semua hari ini. Aamiin
