Kata Putus dan I Love You sudah hadir diantara mereka, Dewasa Sebelum Waktunya
Pengejawantahan dari tak terkontrolnya peradaban tekhnologi Digital
Surat dalam Bahasa Jawa yang ditulis oleh anak SD |
Atmosterku.com | Kata putus dan I Love you sudah hadir diantara mereka, Dewasa Sebelum Waktunya - Internet begitu besar mempengaruhi peradaban yang semakin maju, dan membawa dua efek besar pada perubahan sifat manusia. Kedua efek tersebut adalah efek baik dan efek yang buruk. Apalagi sekarang dengan eranya telpon pintar, karena saking pintarnya telpon, malah mebuat manusia menjadi makin turun tingkat intelegensinya. Bukan bodoh ya, hanya kurang sadar.
Semua sudah taulah bahwa internet, dan sosial media menjadi pengaruh dalam perubahan daya alar manusia saat ini. Apalagi dengan sosial media, bisa menggiring cara berpikir orang lain serta mampu menumuhkan budaya baru pada generasi selanjutnya. Bagus, jika budaya tersebut adalah sesuatu yang baik akan tetapi menjadi sangat miris jika yang tercipta adalah budaya yang kurang baik.
Seperti beberapa waktu yang lalu, saya syok, kaget, seorang anak yang masih tingkat SD membuat surat Cinta!! Tulisannya saja masih belum teratur, mau jadi apa generasi kita ?
Ini surat cinta anak SD kelas 5 dan 6, dia merupakan salah satu tetangga rumah saya, entahlah kenapa bisa demikian. Sampai mikir, keracunan apa anak sekarang, masa kecil yang seharusnya untuk belajar dan bermain yang bermanfaat sekarang tergantikan dengan pergaulan yang belum semestinya, seperti pacaran, generasi kita mau jadi apa dek ? Dewasa sebelum waktunya, kalian itu generasi penting untuk negeri ini. Apakah ini efek dari budaya konsumtif....
( Silahkan Baca : Ketika Rasa Cinta datang Menghangatkan Kembali Debaran Jantung Hingga Tak Menentu )
Anak SD menulis surat untuk kekasihnya yang ngambek, cemburu, dengan menawarkan mau balikan atau enggak. Kalau enggak dia akan ke lain hati. Haaasyaaaaah!! macam apa pula ini. Bukan menyalahkan, tapi mesti menjadi perhatian serius. Jika dibiarkan, hancurlah. Budaya karaktek baru bisa muncul, dan kedepannya... Akh entahlah. Namun, mereka masih bisa diarahkan karena mereka masih dalam masa pertumbuhan. Tugas kita semua itu.
Mengingat lagi, dulu jaman masih kecil, imut dan lucu. Saya hampir tidak pernah tau semacam cinta, kita hanya asik menghabiskan momen-momen berharga seperti bermain ayunan, petak umpet, slibon dikali ( berenang di sungai ), nonton film kartun di hari minggu pagi rame-rame, dan lainnya. Bahkan jika bermain dengan lawan jenis cuma sekedar jadi ledekan saja, cuma main-main.
Merasa miris, anak kelas 5 sd sudah tau apa itu pacaran ? dulu umur segitu, saya masih main pistol air dan lempar-lemparan kapur di sekolah. Sekarang, Kata putus dan I Love you sudah hadir diantara mereka, dewasa sebelum saatnya dek, sungguh itu mengancam masa depanmu, hal baik seperti belajar dan bermain akan kalah sama pacaran, terlebih lebih sinetron cinta-cintaan yang makin merajalela membuat anak meniru apa yang seharusnya tak ditiru. Lagu anak-anak, dan acara televisi yang berbau anak-anak pun sudah hampir tidak ada. Film anak-anak pun dibumbui dengan konten dewasa. Itu membuat adek-adek kita menjadi dewasa yang belum saatnya.
Acara tv terkadang memang berdampak buruk, hal yang seharusnya tidak ditayangkan, malah membuat anak kecil meniru-niru, semua itu membuat fisik mereka rusak, fikiran mereka jadi membayangkan apa yang tak seharusnya mereka bayangkan, moral serta mental mereka turun.
( Silahkan Baca : Bukti kalau Kita itu Egois, lebih Memprioritaskan Urusan Sendiri )
Ini peringatan buat kita, buat orang tua, calon orang tua dan semua yang merasa mempunyai tanggung jawab, cobalah sesekali jika punya adek, liat dan amati kegiatan mereka, bisa saja mereka di rumah tak ada hal aneh tapi di luar ? Kita tak pernah tau.
Buat para kakak-kakak yang berkarya dalam bidang perfilman, tolonglah, buat konten film yang lebih mendidik. Bukan sekedar mencari rating segala. Buat kakak-kakak yang menjadi youtuber, tolong, buatlah film-film pendek yang positif kontennya, bukan sekedar nyari view banyak dan subscribe doank! Demi adek-adek kita penerus negeri tercinta ini..
Bangsa kita akan terselamatkan karena calon penerusnya, lalu kalau penerus bangsa seperti ini mau jadi apa ? Miris
Menurut pendapat temen-temen bagaimana tentang masalah anak-anak yang sudah mengenal dunia percintaan. Tanda Dewasa sebelum waktunyanya.
Semua sudah taulah bahwa internet, dan sosial media menjadi pengaruh dalam perubahan daya alar manusia saat ini. Apalagi dengan sosial media, bisa menggiring cara berpikir orang lain serta mampu menumuhkan budaya baru pada generasi selanjutnya. Bagus, jika budaya tersebut adalah sesuatu yang baik akan tetapi menjadi sangat miris jika yang tercipta adalah budaya yang kurang baik.
Seperti beberapa waktu yang lalu, saya syok, kaget, seorang anak yang masih tingkat SD membuat surat Cinta!! Tulisannya saja masih belum teratur, mau jadi apa generasi kita ?
Ini surat cinta anak SD kelas 5 dan 6, dia merupakan salah satu tetangga rumah saya, entahlah kenapa bisa demikian. Sampai mikir, keracunan apa anak sekarang, masa kecil yang seharusnya untuk belajar dan bermain yang bermanfaat sekarang tergantikan dengan pergaulan yang belum semestinya, seperti pacaran, generasi kita mau jadi apa dek ? Dewasa sebelum waktunya, kalian itu generasi penting untuk negeri ini. Apakah ini efek dari budaya konsumtif....
( Silahkan Baca : Ketika Rasa Cinta datang Menghangatkan Kembali Debaran Jantung Hingga Tak Menentu )
Anak SD menulis surat untuk kekasihnya yang ngambek, cemburu, dengan menawarkan mau balikan atau enggak. Kalau enggak dia akan ke lain hati. Haaasyaaaaah!! macam apa pula ini. Bukan menyalahkan, tapi mesti menjadi perhatian serius. Jika dibiarkan, hancurlah. Budaya karaktek baru bisa muncul, dan kedepannya... Akh entahlah. Namun, mereka masih bisa diarahkan karena mereka masih dalam masa pertumbuhan. Tugas kita semua itu.
Mengingat lagi, dulu jaman masih kecil, imut dan lucu. Saya hampir tidak pernah tau semacam cinta, kita hanya asik menghabiskan momen-momen berharga seperti bermain ayunan, petak umpet, slibon dikali ( berenang di sungai ), nonton film kartun di hari minggu pagi rame-rame, dan lainnya. Bahkan jika bermain dengan lawan jenis cuma sekedar jadi ledekan saja, cuma main-main.
Merasa miris, anak kelas 5 sd sudah tau apa itu pacaran ? dulu umur segitu, saya masih main pistol air dan lempar-lemparan kapur di sekolah. Sekarang, Kata putus dan I Love you sudah hadir diantara mereka, dewasa sebelum saatnya dek, sungguh itu mengancam masa depanmu, hal baik seperti belajar dan bermain akan kalah sama pacaran, terlebih lebih sinetron cinta-cintaan yang makin merajalela membuat anak meniru apa yang seharusnya tak ditiru. Lagu anak-anak, dan acara televisi yang berbau anak-anak pun sudah hampir tidak ada. Film anak-anak pun dibumbui dengan konten dewasa. Itu membuat adek-adek kita menjadi dewasa yang belum saatnya.
Acara tv terkadang memang berdampak buruk, hal yang seharusnya tidak ditayangkan, malah membuat anak kecil meniru-niru, semua itu membuat fisik mereka rusak, fikiran mereka jadi membayangkan apa yang tak seharusnya mereka bayangkan, moral serta mental mereka turun.
( Silahkan Baca : Bukti kalau Kita itu Egois, lebih Memprioritaskan Urusan Sendiri )
Ini peringatan buat kita, buat orang tua, calon orang tua dan semua yang merasa mempunyai tanggung jawab, cobalah sesekali jika punya adek, liat dan amati kegiatan mereka, bisa saja mereka di rumah tak ada hal aneh tapi di luar ? Kita tak pernah tau.
Buat para kakak-kakak yang berkarya dalam bidang perfilman, tolonglah, buat konten film yang lebih mendidik. Bukan sekedar mencari rating segala. Buat kakak-kakak yang menjadi youtuber, tolong, buatlah film-film pendek yang positif kontennya, bukan sekedar nyari view banyak dan subscribe doank! Demi adek-adek kita penerus negeri tercinta ini..
Bangsa kita akan terselamatkan karena calon penerusnya, lalu kalau penerus bangsa seperti ini mau jadi apa ? Miris
Menurut pendapat temen-temen bagaimana tentang masalah anak-anak yang sudah mengenal dunia percintaan. Tanda Dewasa sebelum waktunyanya.
Terima kasih ya telah menyempatkan waktu untuk membaca Kata putus dan I Love you sudah hadir diantara mereka, Dewasa Sebelum Waktunya.
Doa kami, Semoga rezeki berlimpah untuk sobat semua hari ini. Aamiin