Menyusuri Goa Cerme yang Misterius, Melewati Sungai Bawah Tanah dalam Kegelapan
Pengap dan Gelap namun asyik saat Menyusuri Goa Cerme yang Misterius
 |
| Terlihat seram dari luar, tapi asyik di dalam. ( Yogi Permana) |
Atmosferku.com | Menyusuri Goa Cerme yang Misterius dengan Melewati Sungai Bawah Tanah dan Gelap Gulita - Goa Cerme adalah sebuah gua peninggalan sejarah yang letaknya berada di dusun Srunggo, desa Selopamioro, kecamatan Imogiri, kabupaten Bantul atau sekitar 20 km sebelah selatan Yogyakarta. Goa ini memiliki panjang sekitar 1,5 km yang menembus wilayah Panggang, desa Ploso, kecamatan Giritirto, Kabupaten Gunungkidul.
Dalam bahasa Jawa, nama gua Cerme diambil dari kata ceramah sebagai pengingat akan pembicaraan yang dilakukan oleh para Walisongo. Konon, Goa Cerme dulu dipakai oleh Walisongo sebagai salah satu tempatuntuk menyebarkan Islam di Jawa, terutama di pesisir selatan. Bahkan, goa Cerme dipercaya sebagai tempat yang digunakan untuk membahas rencana pendirian Masjid Agung Demak. Jadi, saat menyusuri Goa Cerme yang misterius ini sobat nggak boleh merusak atau membuang sampah dan bertutur yang asal.
(Silahkan Baca : 5 Destinasi Wisata Baru di Yogyakarta yang Memikat Hati )
Goa Cerme sendiri merupakan objek wisata alam yang kini menjadi andalan kabupaten Bantul. Banyak pengunjung yang penasaran akan goa Cerme karena merupakan goa yang paling panjang yang menembus dua wilayah berbeda, yakni Bantul dan Gunung Kidul. Dikarenakan posisi ketinggian goa berada diatas bukit, maka pengunjung akan dapat menyaksikan secara langsung keindahan wilayah Kabupaten bantuk. Di dalam goa terdapat jalur sungai bawah tanah yang dengan kedalaman air cukup bervariasi, mulai dari 1 sampai 1,5 meter.
Di dalam lorong gua kondisinya gelap gulita karena belum terdapat sistem penerangan. Namun hal tersebut justru memberi kesan alami dan sekaligus memacu adrenalin setiap pengunjung. Udara di dalam goa cukup hangat akibat dari kurangnya suplai oksigen dan kondisinya pun cukup lembab. Bagi pengunjung yang ingin menyusuri goa cerme yang misterius ini melewati setiap lorong-lorongnya, harus membawa alat penerangan seperti senter.
(Silahkan Baca : AGROWISATA BUMI MERAPI KALIURANG - WISATA EDUKASI UNTUK KELUARGA )
Bisa dikatakan bahwa keadaan di dalam goa cukup berbahaya, meski belum pernah ditemukan hewan-hewan yang membahayakan. Pijakan tanah di dalam gua tidak dapat dilihat karena tertutupi air sepinggang orang dewasa.
Oleh karena itu, ketika menyusuri goa cerme yang misterius ini harus berhati-hati dalam berpijak, menjadi salah satu prioritas keamanan. Ketika menyusuri lorong goa cerme, pengunjung akan ditemani oleh seorang pemandu yang berasal dari warga sekitar. Pemandu tersebut akan menolong dan memberikan pengarahan, bukan saja tentang titik anda harus berpijak, namun juga memberikan informasi terkait hal-hal yang harus diperhatikan maupun dilakukan selama penyusuran.
Bagaimana Sobat, asyik bukan? jadi, kalau libur, sempatkan untuk Cave Tubing di Goa Cerme.
Oleh Yogi Permana
Dalam bahasa Jawa, nama gua Cerme diambil dari kata ceramah sebagai pengingat akan pembicaraan yang dilakukan oleh para Walisongo. Konon, Goa Cerme dulu dipakai oleh Walisongo sebagai salah satu tempatuntuk menyebarkan Islam di Jawa, terutama di pesisir selatan. Bahkan, goa Cerme dipercaya sebagai tempat yang digunakan untuk membahas rencana pendirian Masjid Agung Demak. Jadi, saat menyusuri Goa Cerme yang misterius ini sobat nggak boleh merusak atau membuang sampah dan bertutur yang asal.
(Silahkan Baca : 5 Destinasi Wisata Baru di Yogyakarta yang Memikat Hati )
Goa Cerme sendiri merupakan objek wisata alam yang kini menjadi andalan kabupaten Bantul. Banyak pengunjung yang penasaran akan goa Cerme karena merupakan goa yang paling panjang yang menembus dua wilayah berbeda, yakni Bantul dan Gunung Kidul. Dikarenakan posisi ketinggian goa berada diatas bukit, maka pengunjung akan dapat menyaksikan secara langsung keindahan wilayah Kabupaten bantuk. Di dalam goa terdapat jalur sungai bawah tanah yang dengan kedalaman air cukup bervariasi, mulai dari 1 sampai 1,5 meter.
 |
| Lorong-lorong Goa Cerme yang Gelap Gulita, awas kepala kena stalaktit. (Yogi Permana) |
(Silahkan Baca : AGROWISATA BUMI MERAPI KALIURANG - WISATA EDUKASI UNTUK KELUARGA )
Bisa dikatakan bahwa keadaan di dalam goa cukup berbahaya, meski belum pernah ditemukan hewan-hewan yang membahayakan. Pijakan tanah di dalam gua tidak dapat dilihat karena tertutupi air sepinggang orang dewasa.
 |
| Kedalaman sungai di dalam Goa Cerme nggak tentu, jadi hati-hati. (Yogi Permana) |
Bagaimana Sobat, asyik bukan? jadi, kalau libur, sempatkan untuk Cave Tubing di Goa Cerme.
Oleh Yogi Permana
Terima kasih ya telah menyempatkan waktu untuk membaca Menyusuri Goa Cerme yang Misterius, Melewati Sungai Bawah Tanah dalam Kegelapan.
Doa kami, Semoga rezeki berlimpah untuk sobat semua hari ini. Aamiin
