Kongkow ke-Lima Kawan-Kawan Kampung Blog
Atmosferku.com - Terpaut ruang dan waktu membuat saya tidak bisa mengikuti pertemuan atau bahasa gaulnya kongkow ke-lima bersama kawan-kawan dari komunitas kampung blog. Sebelum menulis lebih panjang dan lebih lebar lagi, saya akan menjelaskan kembali apa itu Komunitas Kampung Blog. Jadi begini, Komunitas Kampung Blog merupakan sebuah komunitas atau kumpulan anak-anak yang bukan bayi, juga bukan anak-anak bawang, namun merupakan komunitas muda/i yang terlihat muda juga kreatif yang tergerak hatinya untuk menjadi pejuang literasi digital maupun literasi non digital, karena member kampung blog sedang dalam proses pembuatan buku antologi. So buat siapa saja yang mempunyai hati untuk ikut menjadi pejuang literasi, mari bergabung bersama kampung blog, caranya KLIK DISINI saja atau buka blognya Mba Tumiesn sang penggagas kampung blog nan jauh dimato. Dijamin tidak akan nyesel, karena kawan-kawan kampung selalu mensupport satu sama lainnya. Yang penting, ikuti aturannya, yakni siap-siap menulis tiap minggunya.
Lanjut tentang kongkow ke-lima kawan-kawan kampung blog, kemaren saya tidak bisa hadir jadi hanya menyaksikan streaming lewat Whatsapp. Hehehe...
Apa yang dibahas saya juga tidak tahu, karena kan tidak hadir. So, mari kita tanyakan pada rumput yang berirama, ekh maksudnya pada kawan-kawan yang hadir.
Baca deh
Dari postingan temen-temen yang hadir kemaren, saya sedikit paham apa yang dibahas pada kongkow ke-lima kawan-kawan kampung blog kemaren. Dengan pemateri dari pihak wagomu yakni mas Edis Jun (Klik saja namanya untuk tau profilnya). Menurut kawan yang hadir yakni Mba Wuriami bahwa Mas Edis Jun mempunyai pembawaan yang friendly (bersahabat) juga murah senyum. Jadi dipastikan kongkow kemaren sangat khidmat juga penuh manfaat.
Dalam pertemuan ke-lima tersebut, Mas Edis jun menjelaskan tentang bagaimana mengetahui tata letak dan cara penggunaan blog wagomu. Oh ya, kawan-kawan di Kampung Blog sebagian memang menggunakan platform baru buatan anak negri, yakni wagomu. Jika ingin tahu banyak tentang wagomu tinggal googling aja di yahoo.
Kembali ke-kongkow ke-lima kawan-kawan kampung blog, meskipun saya tidak ikut hadir dalam kongkow tersebut bukan berarti saya diam dan acuh, namun lebih ke menunggu ilmu apa yang dishare oleh sang founder wagomu. Karena saya penasaran dengan sang founder, pada konkow ke-empat kemaren beliau tidak hadir. Semoga kongkow selanjutnya bisa datang dan berjumpa.
Saya tidak bisa menjelaskan panjang lebar karena tidak bisa hadir, jadi untuk materi yang kemaren pas kongkow ke-lima kawan-kawan kampung blog bisa baca di blognya Mba Isnu Desi Arini (klik saja namanya, tulisannya bagus)
Baca deh
Untuk menyebutkan siapa yang hadir, itu bukan wewenang saya, karena saya tidak hadi diacara kongkow kawan-kawan kampung blog. So, bisa lihat siapa saja mereka yang kece-kece dan rela malam-malam dalam rintihan hujan untuk hadir di blog kawan saya Mas Yahya (klik saja namanya)
Secara keseluruhan, kampung blog adalah komunitas yang positif dengan visi dan misi yang bagus yakni bermimpi mendobrak keterbatasan, bukan hanya sekedar pada literasi digital, namun diharapkan nantinya setiap member kampung blog akan mampu menghasilkan karya secara nyata, ingat! buatlah karya meskipun hanya satu buah buku.
Ingat juga apa kata pepatah bijak,, Ikatlah ilmu dengan Tulisan dan juga ingat apa kata Imam Besar Al Ghazali, "jika kamu bukan anak seorang raja atau anak seorang ulama besar, maka menulislah".
So, jangan sungkan untuk bertanya dan kemudian bergabung dengan komunitas yang kecenya diatas rata-rata ini, dengan mengklik TAUTAN INI atau juga bisa kunjungi blog Mba Tumiesn.
Kami tunggu hati dan jiwa kalian untuk ikut menjadi pejuang literasi bersama Komunitas Kampung Blog.
Oleh Yogi Permana | IG: @permanaglobal | Twitter: @permanaglobal
Demikianlah artikel inspirasi dari atmosferku.com tentang Kongkow ke-Lima Kawan-Kawan Kampung Blog. Jika Anda menyukai dan bermanfaat untuk yang lain artikel ini, mohon SHARE YAA dan jangan lupa untuk like, twit atau berkomentar di bawah ini sehingga bisa menjadi referensi bagi sahabat semua di jejaring sosial Anda. Mari menjadi penyebar kebaikan. Terima kasih
