Baiknya Kaum Hawa Tidak Bekerja Di Kantor
Sebuah artikel dari atmosferku.blogspot.com yang berjudul Baiknya Kaum Hawa Tidak Bekerja Di Kantor.
yang dikutip dari tulisan Bang Ippho Santosa, semoga bermanfaat dan
menjadikan kita semua menjadi orang yang terus mau belajar, siapa yang terus belajar akan jauh dari kesombongan.
Bilamana....
Si jahat membuat masalah.
Si picik memperbesar masalah.
Si awam membicarakan masalah.
Si hebat menuntaskan masalah.
Si bijak mensyukuri adanya masalah.
Si jeli melihat peluang dari masalah.
Si soleh naik derajat karena masalah.
Dengan kata lain, tidak ada yang salah dengan masalah.
Jadi, buat apa resah dan gelisah? Kendati tidak mudah, sikapi saja
dengan benar, niscaya semua akan berakhir indah. Jadikan saja MASALAH
itu sebagai “masa-masa untuk lebih mengenal Allah”.
Bagi manusia modern, salah satu yang dianggap masalah
adalah pekerjaan kantor. Btw, apa benar itu masalah? Atau sikap dan
keputusan kita yang salah?
Riset yang dihelat oleh Centre for Work and Life di
Universitas Australia Selatan mengulik fakta bahwa ibu yang bekerja
adalah orang yang paling jarang merasa bahagia. Ini karena banyaknya
tekanan pekerjaan yang harus dilakoni, mulai dari pekerjaan kantor,
pekerjaan rumah, anak, dan suami.
Lebih lanjut riset tersebut menjabarkan, kaum hawa lebih
rentan terkena stress dan depresi akibat bekerja full-time, ketimbang
pria. Sejak 2007 hingga 2010 telah terjadi peningkatan sebanyak 10
persen bahwa pekerjaan kantor seringkali menggangu aktivitas di luar
kantor.
Lalu pada 2010, sekitar 25 persen kaum hawa yang bekerja
full-time merasa tidak puas dengan kehidupan pekerjaannya. Nah, di sini
kita perlu berhati-hati karena tekanan pekerjaan bisa berakibat buruk
bagi kesehatan, terutama jantung. Waduh!
Penelitian lain yang diterbitkan jurnal Occupational And
Environmental Medicine mengungkapkan bahwa kaum hawa yang bekerja di
bawah tekanan ternyata dapat berakhir dengan jantung koroner.
Lantas, apa saran saya? Baiknya wanita tidak bekerja di
kantor. Kalaupun terpaksa bekerja di kantor, baiknya di sektor
pendidikan dan kesehatan. Terus, apa lagi? Tidak terjebak pada
kejar-kejaran target. Perlu uraian panjang untuk menjelaskan ini. Insya
Allah kapan-kapan kita sambung ya.
Untuk saat ini, sekian dulu dari saya, Ippho Santosa. Semoga berkah berlimpah.
Demikianlah puisi dari atmosferku.blogspot.com tentang Baiknya Kaum Hawa Tidak Bekerja Di Kantor.
Jika Anda menyukai dan juga bermanfaat untuk yang lain informasi ini, mohon share dengan memberikan like,
twit atau bekomentar di bawah ini sehingga bisa menjadi referensi bagi
sahabat semua di jejaring sosial Anda. Terima kasih.