PETANI
Atmosferku.com mempersembahkan sebuah puisi berjudul PETANI.
Ilustrasi dari Google |
Petani,
Pagi buta ini kau bangun dari mimpi
Mengusap muka dan bergegas menuju alam yang kau tuju
Ladang, Sawah dia Sahabarku, Sahabat dalam pagi buta
Baca Juga : Diujung Mata
Kala itu senja masih memerah
Mentaripun tak mau bangun dari keindahan
Sabit, yang kau bawa
Uluran tangan mungil yang kau raba
Baca Juga : Kebumen Cerita Cintaku
Petani,
Tanpa kehadiranmu
Kami tak mampu makan,
Bahkan teriakan sanak kerabat begitu melanda
Baca Juga : Sahabat Sebaik Waktu
Begitu banyak perjuanganmu
Waktu kau ulurkan
Keluarga kau tinggalkan
Baca Juga : Apa Kabar Pelangiku?
Tapi apa balasan mereka?
Mereka hanya tau semua menjadi beras
Bahkan mereka tak pernah tau
tentang jerih payah petani
Gagah nan perkasa dirimu
Menjadi penolong para perut yang terhampa
Baca Juga : Bertemu Diujung Rindu
Petani,
Jikalau mereka tak mengerti tentang perjuanganmu
Mungkin mereka akan menyadari
Sosok penting dalam hidup mereka ialah dirimu.
Oleh Dianti Faturrohmah
Demikianlah puisi dari atmosferku.com tentang PETANI.
Jika Anda menyukai serta bermanfaat untuk yang lain puisi ini,
mohon share dengan memberikan like, twit atau berkomentar di bawah ini
sehingga bisa menjadi referensi bagi sahabat semua di jejaring sosial
Anda.
Terima kasih.